BMT DAN PENGEMBANGAN USAHA MIKRO

view full text

Usaha mikro dapat didirikan hanya dengan menggunakan modal yang kecil, tetapi umumnya mereka mempunyai kesulitan dalam mendapatkan kredit dari bank yang disebabkan mereka tidak mempunyai jaminan dan bisnis mereka yang dianggap lemah. Bank agak enggan memberikan pembiayaan kepada usaha mikro terutama karena tingginya biaya transaksi dan tingginya resiko kegagalan. Bank umumnya tidak menghendaki orang-orang miskin sebagai kreditor potensial. Mereka dipandang sebagai peminjam yang beresiko, dan bahkan dipandang kurang layak dan mendatangkan kesulitan karena pinjamannya terlalu kecil. Oleh karena itu, pendirian lembaga keuangan mikro (LKM)2 untuk melayani usaha mikro menjadi penting. Dalam beberapa tahun terakhir ini, kredit mikro atau pembiayaan mikro telah menjadi salah satu strategi yang paling populer untuk pengembangan usaha mikro

Penerbit : UNISSULA Press
ISBN : 978-602-7525-00-9
Jumlah Halaman : 112
Tahun : 2012
Penulis : Widiyanto,,
Diunggah tanggal : Jumat, 2020-05-08