STRATEGI MITIGASI RISIKO BISNIS BAGI UKM DI ERA COVID-19 BERBASIS DIVERSIFIKASI TERINTEGRASI DALAM UMKM JEJAK, AKSI DAN SOLUSI SAAT PANDEMI SEBUAH ANALOGI ISEI BAGI NEGERI

view full text

KATA PENGANTAR

In the midst of chaos, there is also opportunity (Sun Tzu)

Assalamu’alaikum Wr.Wb.

Puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT atas karunia dan kesempatan yang diberikan kepada kami, sehingga buku dengan judul ―UMKM: Jejak, Aksi dan Solusi Saat Pandemi : Sebuah Antologi ISEI Bagi Negeri” telah terselesaikan dengan baik.

Tema tentang UMKM ini sangat menarik untuk dikaji karena pandemi Covid-19 benar-benar berdampak pada keberlangsungan usaha. Sekitar 84,20% Usaha Mikro dan Kecil (UMK) mengalami penurunan pendapatan atau lebih besar 1,91% bila dibandingkan dengan dampak yang diterima oleh Usaha Menengah dan Besar (UMB) yaitu sebesar 82,29%, akibat dari penurunan permintaan, kendala pada rekan bisnis dan kendala terkait pegawai serta operasional (BPS, 2020).

Krisis Pandemi Covid-19 berbeda dari krisis yang pernah dialami oleh Indonesia sebelumnya. Perbedaanya terletak pada penyebab krisis yang diakibatkan dari guncangan langsung terhadap sisi penawaran dan permintaan yang kemudian mengubah struktur perilaku konsumen dan produsen yang harus menyesuaikan dengan situasi bisnis yang ada saat ini. Hal ini mengakibatkan UMKM dituntut untuk mampu berinovasi dan beradaptasi dengan teknologi sekecil apapun yang dimilikinya agar dapat bertahan di tengah guncangan krisis ini. Selain itu, UMKM diyakini mampu bertahan terhadap krisis ekonomi yang pernah dialami Indonesia dikarenakan UMKM tidak akan mengalami kebangkrutan seperti usaha besar yang memiliki ketergantungan yang tinggi terhadap kondisi pasar global seperti pinjaman modal asing atau usaha dengan bahan baku dari luar negeri. Maka dari itu UMKM diharapkan dapat bertahan dalam kondisi krisis ini dan tetap memberikan kontribusi terhadap Pendapatan Domestik Bruto (PDB).

Menurut Badan Riset dan Inovasi Nasional Kementerian Riset dan Teknologi (RISTEK-BRIN) salah satu tren teknologi selama pandemi Covid-19 yang dapat dimanfaatkan oleh UMKM adalah kebiasaan belanja daring (e-commerce), dimana saat ini belanja daring telah menjadi suatu kebiasaan baru yang dilakukan oleh masyarakat Indonesia. Kegiatan belanja daring menjadi salah satu kebiasaan baru yang efektif dalam rangka meumutus penyebaran Covid-19 dan sejalan dengan prinsip Less Contact Economy yang digaungkan oleh pemerintah. Less Contact Economy dapat tercipta apabila pelaku ekonomi sudah terbiasa dengan teknologi yang menjadi media perantaranya. Maka dari itu, dalam hal ini UMKM diharapkan dapat mengambil peran dalam memanfaatkan platform digital yang ada untuk dapat beradaptasi dengan kondisi yang baru, menciptakan pelayanan-pelayanan digital dan ikut serta dalam menciptakan kebiasaan baru Less Contact Economy.

Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) Cabang Semarang merasa terpanggil untuk ikut berkontribusi dalam memberikan pemikiran sebagai alternatif solusi terhadap permasalahan UMKM, karena UMKM merupakan unit bisnis yang paling terdampak dibanding unit bisnis lain. Buku ini diharapkan bisa memberikan insight, dan best practices dalam pengelolaan UMKM dengan harapan agar UMKM tetap bisa bertahan, tangguh dan tumbuh terutama dalam kondisi pandemi Covid-19 saat ini.

Buku ini disusun oleh dosen-dosen anggota Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) Cabang Semarang yang berasal dari berbagai Perguruan Tinggi di Jawa Tengah, yaitu: Universitas Diponegoro, Universitas Negeri Semarang, Universitas Semarang, Universitas Islam Sultan Agung, Universitas Katolik Soegijapranata, Universitas Stikubank, STIE BPD Jateng, Universitas AKI, Universitas PGRI, Universitas Bina Nusantara, Universitas Muria Kudus, dan Universitas Darul Ulum Islamic Centre Sudirman.

Buku ini dapat terselesaikan dengan baik atas kontribusi berbagai pihak, Oleh karena itu kami mengucapkan terimakasih kepada Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) Pusat (Jakarta), dan juga kepada semua pihak yang tidak bisa kami sebutkan satu persatu. Sebagai sebuah kumpulan pemikiran tentu saja ISEI Cabang Semarang sangat terbuka untuk mendiskusikan lebih lanjut dengan berbagai pihak, agar memperkaya wawasan kita semua dan dengan harapan tulisan-tulisan dalam buku ini makin mencerahkan. Selamat menikmati!

Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

Semarang, 27 Desember 2020

Ketua Umum ISEI Cabang Semarang,

 

(Prof.Dr. Suharnomo, SE, MSi)

Penerbit : Fastindo
ISBN : ISBN 978-602-6627-89-6 (Cetak)
Jumlah Halaman : 215
Tahun : 2021
Penulis : Mutamimah,,
Diunggah tanggal : Kamis, 2021-04-08