Matematika adalah ilmu abstrak yang dihasilkan dari kreativitas pikiran manusia. Matematika menyangkut metode berpikir, dan didasarkan pada kesimpulan dan bukti. Pengetahuan matematika dibagi menjadi dua bagian utama: pengetahuan konseptual dan pengetahuan prosedural. Ada panggilan untuk keseimbangan yang lebih besar antara pengetahuan konseptual dan prosedural dalam mengajar. Panggilan ini muncul dari kekhawatiran bahwa guru terlalu fokus pada pengetahuan prosedural.

Meningkatkan kualitas pembelajaran matematika adalah masalah yang mendesak karena berkaitan dengan dampak keberhasilan akademik siswa. Sedangkan keberhasilan akademis siswa dapat dicapai melalui praktik pembelajaran yang efektif. Pembelajaran matematika tidak terlepas dari pengetahuan konseptual dan pengetahuan prosedural dalam operasionalisasinya. Dalam hal aktivitas pemecahan masalah, manakah yang lebih penting pengetahuan konseptual atau pengetahuan prosedural atau kombinasi keduanya?

Buku ini disusun berdasarkan hasil penelitian dan pengabdian masyarakat yang dilakukan penulis tentang pentingnya pengetahuan konseptual dan prosedural dan analisis artikel dari pemikiran para ahli yang terbit di jurnal-jurnal internasional sebelumnya. Buku ini membahas tentang pengertian pengetahuan konseptual dan pengetahuan prosedural dalam pembelajaran matematika; Perbedaan pengetahuan konseptual dan prosedural; Dualisme pengetahuan; Hubungan pengetahuan konseptual dan prosedural; Memahami polaritas pengetahuan konseptual dan prosedural serta arti penting pengetahuan konseptual dan prosedural dalam pemecahan masalah.