MODEL PENGEMBANGAN STRATEGIK KNOWLEDGE BERBASIS ANALISIS STRATEGIK MENUJU SUSTAINABLE COMPETITIVE ADVANTAGE

view full text

Aliansi stratejik adalah suatu strategi bisnis yang merupakan kesepakatan antara dua organisasi atau lebih untuk saling berbagi biaya, resiko dan manfaat yang diperoleh dengan mengembangkan bisnis baru, melibatkan pertukaran, berbagi pengetahuan atau pengembangan produk, teknologi atau layanan.

Masalah yang mendasar dalam aliansi stratejik adalah bagaimana sebuah organisasi dapat mencapai kinerja superior dan mempertahankan sustainable competitive advantage.

Mengamati kegagalan Usaha Kecil Menengah (UKM) batik di Propinsi Jawa Tengah, pada umumnya disebabkan karena fondasi dari kemitraan yang kurang kuat dan hanya didasari oleh belas kasihan semata atau atas dasar paksaan pihak lain, bukan karena kebutuhan bersama untuk maju dan berkembang. Kemudian dilihat dari koefisien pengaruh kemitraan terhadap organisasi yang rendah yaitu dibawah 10%, ini disebabkan karena aliansi stratejik kurang optimal dalam dinamika pembelajaran antar mitra.

Penelitian ini bertujuan mendiskripsikan dan menganalisis serta menyusun model dinamika pembelajaran dalam aliansi stratejik sebagai sumber pengetahuan yang stratejik, sehingga dapat mewujudkan sustainable competitive advantage industry batik di Jawa Tengah.

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh industry kecil di Propinsi Jawa Tengah yang berjumlah 1.201, yang terdistribusi di Kota Pekalongan, Kabupaten Pekalongan, Kabupaten Pati, Kabupaten Sukoharjo, Kabupaten Rembang dan Kabupaten Purbalingga. Sedangkan pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling sejumlah 150 responden.

Dalam penelitian in

Bidang Penelitian : Social Sciences
Tujuan Sosial Ekonomi : Economic Framework
Sumber Dana : Ditlitabmas
Institusi Sumber Dana :
Peneliti : Sitty Yuwalliatin,, Widodo,,
Diunggah tanggal : Jumat, 2016-02-19