Penelitian ini menguji pengaruh dan kontribusi sumber daya manusia strategic dalam memabangun kreativitas imitating, inovasi serta inisiatif manajemen kualitas dalam rangka peningkatan Kinerja Operasional pada Industri Kecil dan Menengah. Industri Kecil dan Menengah memiliki potensi sekaligus hambatan dlam kerangka pengembangan industry nasional harapannya adalah mereka bias naik kelas menjadi industry menengah dan besar sehingga dapat memberikan kontribusi yang signifikan pada peningkatan Pendapatan Domestik Bruto (PDB).
Paradigma pengelolaan SDM berubah seiring tuntutan perubahan lingkungan persaingan maupun tuntutan karyawan. Competency based, Strategic Human Resources, Capabilities merupakan contoh paradigm pengelolaan sumber daya manusia yang berkembang sekarang (Marno, 2012). Pada masa sekarang tidak mungkin menemukan sebuah industri yang tidak secara terus menerus mengharuskan untuk melakukan inovasi dan reorientasi untuk menyesuaikan dengan dinamika lingkungan terutama pasar (Hurley dan Hult, 1998).
Faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan pengelolaan SDM berasal dari faktor individual serta dari faktor organisasional (Koberg, 1999; Scot, 2011). Poin penting dalam sudut pandang berbasis sumber daya (RBV) dan manajemen pengetahuan (Knowledge Management) adalah perusahaan yang memiliki sumber daya dengan kemampuan melekat dan sulit ditiru. Indikator yang dibangun antara lain kesadaran untuk m