Penentuan jumlah tenaga kerja pada suatu perusahaan seringkali menjadi perhatian, terutama apabila jumlah tersebut selalu berubah-ubah sesuai dengan volume produksi sehingga perlu dilakukan perencanaan kebutuhan jumlah tenaga kerja. Melalui optimalisasi jumlah tenaga kerja yang tepat maka dapat menentukan apakah akan menambah atau mengurangi jumlah tenaga kerja. PT. Fumira Semarang merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam industri pengolahan seng di Indonesia yang bersifat make to order.Penelitian ini dilakukan guna menentukan bagaimana perencanaan jumlah tenaga kerja langsung pada bagian produksi sheet to sheet dengan menggunakan program dinamis. Langkah penyelesaian masalah dimulai dari meramalkan permintaan berdasarkan data historis selama kurun waktu November 2004 - Oktober 2005, melakukan Work Load Analysis (WLA), menentukan tingkat absensi, menentukan Labour Turn Over (LTO), sehingga diperoleh suatu nilai kebutuhan tenaga kerja awal melalui Work Force Analysis (WFA). Kemudian input WFA tersebut akan digunakan untuk menentukan jumlah tenaga kerja optimal pada program dinamis. Dari hasil pengolahan diperoleh bahwa terjadi penambahan maupun pengurangan terhadap jumlah tenaga kerja yang ditetapkan berdasarkan nilai WFA dibandingkan dengan optimalisasi menggunakan program dinamis. Namun pada kenyataannya, baik pada penambahan maupun pengurangan tenaga kerja, perlu dilakukan pertimbangan manajemen lebih lanjut.