PENGARUH EKSTRAK DAUN MIMBA (AZADIRACHTA INDICA) TERHADAP PERTUMBUHAN SEL HELA PENELITIAN IN VITRO PADA SEL HELA KANKER SERVIKS

view full text

Sel Hela merupakan sel kanker serviks yang dapat bermetastasis dengan cepat. Daun mimba yang mengandung limonoid dan polisakarida merupakan tanaman multifungsi yang dapat digunakan sebagai antikanker.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak daun Mimba (Azadirachta indica) terhadap sel HeLa (sel kanker serviks) khususnya pada LC50. Penelitian eksperimental dengan rancangan Post Test Only Control Group Design ini menggunakan 1,08 x 106 sel HeLa, dibagi dalam 12 kelompok yang dimasukkan ke dalam sumuran dengan pemberian konsentrasi ekstrak daun mimba 1 µl/ml, 2,5 µl/ml, 5 µl/ml, 10 µl/ml, 25 µl/ml, 50 µl/ml, 100 µl/ml, 250 µl/ml, 500 µl/ml dan 1000 µl/ml, menggunakan kontrol doksorubisin dan sel. Pengaruh efek sitotoksik berupa kematian sel diamati dengan metode direct counting dengan pewarnaan tryphan blue. Hasil rerata efek sitotoksik tertinggi terdapat pada kelompok 1000 µl/ml (87,50 %), sedangkan rerata terendah terletak pada kelompok 1 µl/ml (39,17 %). Hasil uji kruskal walis didapatkan perbedaan bermakna dengan p = 0,008. Hasil analisis Mann Whitney menunjukkan tidak adanya perbedaan bermakna diantara tiap konsentrasi ekstrak daun mimba (Azadirachta indica) maupun pada kelompok kontrol (p > 0,05). Analisis efek sitotoksik menggunakan probit pada LC50 terletak pada konsentrasi 8.23027 µl/ml. Dapat disimpulkan bahwa ekstrak daun mimba (Azadirachta indica) mempunyai pengaruh terhadap sel hela dengan dosis minimum 8.23 µl/ml. HeLa cells are the cervical cancer cells that can metastasize rapidly. Neem leaf is a multifunctional plant that can be used as anticancer. This study aims at finding out the effect of neem leaf extract (Azadirachta indica) against HeLa cells, especially in LC50. In this experimental study using post test only control group design, 1.08 x 106 HeLa cells were divided into 12 groups which were entered into the wells with neem leaf extract at the concentrations of 1 µL /mL, 2.5 µL / mL, 5 µL / ml, 10 µL / mL, 25 µL / mL, 50 µL / mL, 100 µL / mL, 250 µL / mL, 500 µL / mL and 1000 µL / ml, using doxorubicin and cell control. The effect of cytotoxic effects indicated by the death cell was observed by direct counting method with tryphan blue staining. The highest and the lowest mean of cytotoxic effect was recorded for 1000 µL /mL group (87.50%) and 1 µL /mL group (39.17%). Kruskall Wallis test resulted in a significant difference among 12 groups with p = 0.008. The Mann Whitney test showed a non-significant difference among

Nama Prosiding : PROSIDING SEMNAS HERBS FOR CANCER FK UNISSULA, ISBN 978-602-8420-79-2, hal.90-95
ISSN :
Tahun : 2011
Peneliti : Siti Masithoh, Erna Mirani,, Titiek Sumarawati,,
Diunggah tanggal : Senin, 2013-05-13