Dalam tulisan ini akan dibahas mengenai pengukuran efisiensi relatif kualitas layanan beberapa supplier MAKRO dengan menggunakan metode Data Enevelopment Analysis (DEA). Data Envelopment Analysis pertami kali dikembangkan oleh Charnes et. Al. (1978), merupakan suatu metoda yang digunakan untuk mengevaluasi secara objektif efisiensi operasi relatif dari beberapa unit kerja yang melaksanakan aktivitas yang sama rnenggunakan input yang sama untuk menghasilkan output yang sama. Analisa efisiensi layanan ini mempertimbangkan kriteria input dan output berdasarkan 23 kriteria menurut Gary w.Dickson (1966) seperti yang dibahas oleh Widodo, Supriyanto Husni (2001) yang dipandang dari segi kebutuhan perusahaan makro. Hasil perhitungan efisiensi dapat dijadikan acuan dalam mengevaluasi kualitas layanan supplier dan menganalisa kriteria layanan mana dari supplier yang bisa ditingkatkan agar kerjasama antara perusahaan Makro dengan supplier dapat terjalin dengan baik. Evaluasi efisiensi dilakukan selama periode bulan Januari dan pebruari 2006. Dan hasil pengukuran efisiensi didapatkan bahwa 6 dari 7 supplier mempunyai efisiensi sebesar 1 (satu) dan satu supplier lainnya tidak efisien yaitu PT. UM IT Jkt. Keenam supplier yang efisien dijadikan sebagai peer atau acuan untuk perbaikan efisiensi supplier yang tidak efisien, dengan meningkatkan kriteria output, tanpa merubah kriteria inputnya. Sehingga pada perencanaan di masa mendatang kinerja dari supplier tersebut akan menjadi lebih efisien.